7 Tips Aman Bertransaksi di Mesin ATM agar Terhindar dari Skimming dan Penipuan

Jakarta – Penggunaan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat modern. Meski menawarkan kemudahan, bertransaksi di ATM juga memiliki risiko tersendiri, terutama terkait kejahatan seperti skimming, pencurian PIN, dan penipuan sosial. Untuk itu, penting bagi setiap pengguna ATM memahami langkah-langkah pencegahan agar tidak menjadi korban kejahatan. Berikut ini adalah 7 tips aman bertransaksi di mesin ATM yang sebaiknya Anda terapkan.

1. Periksa Kondisi Fisik ATM Sebelum Menggunakan

Sebelum memasukkan kartu ke dalam mesin, amati kondisi fisik ATM terlebih dahulu. Waspadai alat tambahan seperti lapisan palsu pada slot kartu atau kamera kecil di sekitar tombol PIN, karena ini bisa menjadi alat skimmer yang mencuri data kartu Anda. Jika terlihat mencurigakan, batalkan transaksi dan cari mesin lain atau laporkan ke bank.

2. Tutupi Tangan Saat Memasukkan PIN

Selalu lindungi kerahasiaan PIN Anda dengan menutupi tangan saat menekan angka, bahkan jika tidak ada orang di sekitar. Banyak pelaku kejahatan menggunakan kamera tersembunyi untuk merekam kombinasi PIN. Langkah kecil ini dapat mencegah pencurian data pribadi yang fatal.

3. Gunakan ATM di Lokasi yang Aman dan Terang

Hindari menggunakan ATM yang berada di lokasi sepi, gelap, atau terpencil. Pilih ATM yang berada di dalam bank, pusat perbelanjaan, atau lokasi yang memiliki penjagaan keamanan dan kamera pengawas aktif. Lokasi yang terang dan ramai akan mengurangi risiko tindakan kriminal.

4. Jangan Terima Bantuan dari Orang Tak Dikenal

Jika mengalami kendala saat menggunakan ATM, jangan mudah menerima bantuan dari orang asing. Banyak modus penipuan menggunakan pendekatan sosial untuk mencuri kartu atau informasi nasabah. Hubungi layanan pelanggan resmi bank Anda untuk bantuan yang aman.

5. Segera Laporkan Jika Terjadi Masalah

Jika kartu ATM Anda tertelan, transaksi gagal, atau ada aktivitas mencurigakan, segera hubungi call center bank untuk melakukan pemblokiran atau pengecekan transaksi. Simpan nomor layanan pelanggan di ponsel Anda agar mudah diakses dalam situasi darurat.

6. Aktifkan Notifikasi Transaksi

Gunakan fitur notifikasi SMS atau aplikasi mobile banking agar Anda menerima pemberitahuan real-time setiap kali ada transaksi. Ini membantu Anda memantau aktivitas rekening secara langsung dan cepat mendeteksi transaksi tidak sah.

7. Rutin Ganti PIN Secara Berkala

Mengganti PIN ATM secara rutin adalah langkah sederhana namun efektif untuk mencegah penyalahgunaan kartu, terutama jika Anda merasa pernah bertransaksi di mesin yang mencurigakan. Gunakan kombinasi angka yang unik dan sulit ditebak.

Penutup

Dengan menerapkan tujuh tips aman ini, Anda dapat mengurangi risiko menjadi korban kejahatan di ATM. Tetap waspada, jaga kerahasiaan data, dan pilih lokasi bertransaksi yang aman. Keamanan dalam bertransaksi adalah tanggung jawab bersama antara nasabah dan pihak perbankan.