Spanyol menghadapi krisis telekomunikasi besar setelah semua jaringan seluler utama mengalami pemadaman massal pada Jumat pagi. Perusahaan seperti Movistar, Orange, Vodafone, Digimobil, dan O2 dilaporkan tidak dapat menyediakan layanan sejak sekitar pukul 5 pagi waktu setempat, menurut data dari situs pemantau layanan Downdetector.
Pemadaman ini terjadi hanya empat minggu setelah pemerintah Spanyol memberlakukan penutupan nasional akibat krisis yang sedang berlangsung. Warga yang bergantung pada layanan seluler untuk bekerja dari rumah dan tetap berkomunikasi kini berada dalam situasi sulit. “Saya tidak bisa mengakses internet sejak pagi, padahal saya harus menghadiri rapat daring,” kata Laura Jiménez, seorang pekerja lepas dari Madrid.
Kementerian Teknologi dan Transformasi Digital menyatakan sedang melakukan penyelidikan terhadap penyebab insiden ini. “Kami bekerja sama dengan semua operator untuk memastikan layanan dipulihkan sesegera mungkin,” ujar Menteri Pilar Rodríguez dalam pernyataan singkat kepada media.
Meski penyebab pasti belum diumumkan, beberapa ahli menyebut kemungkinan gangguan teknis atau bahkan serangan siber sebagai faktor yang harus diselidiki. Para operator belum memberikan estimasi kapan layanan akan kembali normal.
Warga diharapkan tetap tenang dan menggunakan jaringan Wi-Fi lokal bila tersedia untuk keperluan penting. Pemerintah menjanjikan pembaruan informasi secara berkala terkait perkembangan situasi ini.
Discover more from Sumbu Informasi
Subscribe to get the latest posts sent to your email.